Rabu, 13 April 2016

ikan pari

http://www.seputarikan.com/wp-content/uploads/2015/10/pari.jpg
Ikan pari adalah kelompok ikan yang merupakan ikan bertulang rawan sama dengan hiu. Mereka diklasifikasikan dalam subordo Myliobatoidei dari Myliobatiformes ketertiban dan terdiri dari delapan keluarga: Hexatrygonidae (ikan pari sixgill), Plesiobatidae (ikan pari air dalam), Urolophidae (stingarees), Urotrygonidae (sinar bulat), Dasyatidae (ikan pari whiptail), Potamotrygonidae (ikan pari sungai), Gymnuridae (sinar kupu-kupu), dan Myliobatidae (pari elang).
Kebanyakan ikan pari memiliki satu atau lebih sengatan berduri (dimodifikasi dari dentikel kulit) pada ekor, yang digunakan secara eksklusif untuk membela diri. Stinger dapat mencapai panjang sekitar 35 cm, dan bagian bawahnya memiliki dua taring seperti alur dengan kelenjar racun. stinger ditutupi dengan lapisan tipis kulit selubung yg menutupi, di mana racun terkonsentrasi.  beberapa anggota tidak memiliki sengatan.Ikan pari yang umum di perairan laut pesisir tropis dan subtropis di seluruh dunia, dan juga termasuk spesies yang ditemukan di lautan beriklim lebih hangat, seperti Dasyatis thetidis, dan yang ditemukan di laut dalam, seperti Plesiobatis daviesi. Ubur-ubur sungai, dan sejumlah ikan pari whiptail (seperti ikan pari Niger). Kebanyakan myliobatoids yang demersal (di sebelah zona terendah), tetapi beberapa, seperti ikan pari pelagis dan pari elang. Sementara sebagian besar ikan pari relatif banyak jumlah populasinya dan saat ini tidak terancam punah, untuk beberapa spesies (misalnya Taeniura meyeni, D. colarensis, D. garouaensis, dan D. laosensis), status konservasi yang lebih bermasalah, yang menyebabkan mereka yang terdaftar sebagai rentan atau terancam punah oleh IUCN.Status beberapa spesies lain yang kurang dikenal, yang menyebabkan mereka yang terdaftar sebagai Data Kurang. Badan rata ikan pari memungkinkan mereka untuk secara efektif menyembunyikan diri di lingkungan mereka. melakukan hal ini dengan mengaduk pasir dan bersembunyi di bawahnya. Karena mat mereka berada di atas tubuh mereka dan mulut mereka pada sisi bawah, ikan pari tidak bisa melihat mangsanya; sebagai gantinya, mereka menggunakan bau dan electroreceptors (disembut ampullae dari Lorenzini) mirip dengan hiu. ikan pari memakan terutama moluska, krustasea, dan kadang-kadang juga ikan kecil. Beberapa mulut ikan pari ‘mengandung dua gigi taring yang kuat.Ikan Pari adalah ovoviviparous, bantalan muda hidup dalam “dasar laut” dari lima sampai 13. Betina memegang embrio dalam rahim tanpa plasenta. Sebaliknya, embrio menyerap nutrisi dari kantung kuning telur, dan setelah kantung habis, induk menyediakan  Makanan dalam arahimnya

macam - macam ikan hias laut

1. Blue Tang

Dengan nama ilmiah Paracanthurus Hepatus, Blue Tang adalah salah satu ikan hias air laut yang paling umum dan paling populer di dunia. Ikan ini memiliki bentuk tubuh melingkar, agak datar, seperti panekuk. Warna tubuhnya sangat indah dan mencolok, berbalutkan warna biru royal, dengan warna kuning di ekornya, dengan palet berwarna hitam. Ukurannya bisa mencapai 30 cm.
Ikan hias air laut blue tang
Di Indonesia ikan ini juga sering disebut Dory atau Botana. Di alam bebas, Blue tang hidup di kedalaman hingga 40 meter dan tersebar luas di beberapa tempat, seperti di seluruh Indo-Pasifik. Ikan ini juga mudah ditemukan di terumbu-terumbu perairan Afrika Timur, Samoa, Jepang, Great Barrier Reef, dan Kaledonia Baru.
Meskipun Blue Tang suka bersembunyi di sekitar terumbu, namun ikan ini juga suka berenang secara aktif. Oleh sebab itu, mungkin dibutuhkan akuarium yang agak besar agar ruang geraknya tidak terlalu sempit. Blue Tang juga termasuk ikan hias air laut yang agresif, terutama terhadap spesiesnya sendiri. Kendati Blue Tang cenderung makan daging bersama-sama dengan ikan lain yang ada di akuarium, penting baginya untuk diberikan makanan lainnya seperti rumput laut dan ganggang. Hal ini bertujuan untuk memperkuat sistem kekebalan tubuhnya.

2. Yellow Tang

Yellow Tang pertama kali dijelaskan oleh seorang naturalis asal Inggris bernama Edward Turner Bennet sebagai Acanthuru Flavescens pada tahun 1828 dari koleksi di Kepulauan Hawaii. Nama spesies "flavescens" adalah bahasa latin yang berarti "kuning". Yellow Tang termasuk keluarga surgeonfish.
ikan hias air laut yellow tang
Yellow Tang dewasa bisa tumbuh hingga 20 cm di alam bebas, namun mungkin tidak sebesar itu di akuarium. Yang jantan cenderung lebih besar dibandingkan betina. Ikan hias air laut ini memiliki warna kuning yang cerah dan cantik. Di malam hari, warna kuningnya akan sedikit memudar dan warna kecoklatan akan tampak di bagian tengah tubuhnya dengan garis horisontal berwarna putih. Warna kuning tersebut akan cerah kembali selama siang hari.
Seperti spesies Tang lainnya, ikan hias air laut ini juga dari keluarga Acanthuridae yang cenderung menunjukkan agresi teritorial terhadap spesies sendiri, atau spesies Tang pada umumnya. Sama seperti Blue Tang, walaupun si kuning ini makan makanan daging bersama ikan lainnya di akuarium, sebaiknya juga diberikan ganggang dan rumput laut akar sistem kekebalan tubuhnya jadi lebih kuat.

3. Clownfish (ikan giru/ikan badut)

Clownfish atau Ikan giru atau yang dikenal juga dengan ikan badut termasuk sub-keluarga Amphiprioninae dalam keluarga Pomacentridae. Setidaknya terdapat 28 spesies yang biasa dikenali dan salah satu yang terkenal adalah Ocellaris Clownfish. Mungkin sebagian dari anda merasa tidak asing dengan ikan hiar air laut yang satu ini. Jika anda pernah melihat film "Finding Nemo", maka tentunya anda sudah familiar dengan ikan ini, karena Clownfish adalah pemeran utama dalam film tersebut.
ikan hias air laut clownfish
Ikan badut memang benar-benar sangat cantik dan memiliki perpaduan warna yang indah. Warna tubuhnya terdiri dari jingga, kuning, kemerahan atau kehitaman. Untuk ukuran terbesar, ikan hias air laut ini diketahui bisa memiliki panjang tubuh sekitar 18 cm. Clownfish tersebar di laut merah, lautan pasifik, karang besar Australia, dan lautan India.

4. Bluespotted Watchman Goby

Ikan hias air laut dari keluarga Gobiidae ini pertama kali ditemukan oleh Bleeker pada tahun 1849. Sesuai namanya, ikan ini memiliki bintik-bintik mencolok berwarna biru di tubuhnya. Watchman Goby membutuhkan banyak ruang untuk berenang dan sejumlah pasir di akuarium untuk menggali. Selain itu diperlukan juga beberapa patahan karang. Ikan hias air laut ini tidak terlalu agresif terhadap ikan lain, namun cenderung teritorial. Akuarium membutuhkan penutup yang rapat untuk mencegahnya melompat keluar.
ikan hias air laut Watchman Goby
Bluespotted Watchman Goby makan udang mysis, udang air garam, dan beberapa jenis udang lainnya. Ikan berbintik unik ini setidaknya harus diberi makan tiga kali sehari. Ikan ini asli Indonesia dan juga Kepulauan Solomon.
Selain Bluespotted Watchman Goby, ada keluarga Gobiidae lainnya yang juga populer, yakni Yellow Prawn Goby. Warna dasar tubuhnya adalah kuning, dan juga mempunyai bintik-bintik di tubuhnya. Ikan ini hampir sama dengan Bluespotted dari segala aspek, namun lebih bertemperamen tenang.

6. Butterflyfish

Sama seperti Angelfish, Ikan hias air laut ini juga banyak jenisnya dengan beragam bentuk tubuh, corak, dan warna yang berbeda. Tidak semua jenis Butterflyfish mudah dipelihara. Maka dari itu, karena bahasan kali ini adalah ikan air laut yang mudah dipelihara, maka kita ulas saja jenis Raccoon Butterflyfish.
ikan hias air laut raccoon butterflyfish
Ikan hias air laut ini mudah dijumpai di Indonesia, Hawaii, Fiji, Kaledonia Baru, dan Tahiti. Raccoon Butterflyfish berwarna kuning-oranye, namun lebih gelap pada bagian atas tubuhnya. Terdapat juga patch hitam di sekitar mata, dengan garis putih posterior di sana. Ikan ini cenderung damai dan bertemperamen tenang, namun tidak aman dengan karang.

7. Lionfish

Lionfish memiliki bentuk tubuh yang sangat unik, dan sangat berbeda dengan ikan hias air laut pada umumnya. Jenisnya juga bermacam-macam namun memiliki ciri khas bentuk tubuh yang hampir sama. Salah satu jenis yang mudah dipelihara adalah Volitan Lionfish. Jenis ini memiliki sirip dada seperti kipas yang cukup panjang dan besar serta memiliki duri pada sirip punggung. Duri di punggung, panggul, dan sirip dubur diketahui berbisa dengan tujuan untuk pertahanan. Jika tersengat, efeknya seperti sengatan lebah namun lebih kuat. Oleh karena itu, anda tetap harus hati-hati jika bersentuhan langsung dengan ikan hias air laut yang satu ini.
ikan hias air laut volitan lionfish
Volitan Lionfish dapat tumbuh dengan cepat dan memerlukan tempat persembunyian. Ikan hias air laut yang unik ini makan ikan kecil, udang, dan krustasea lainnya.

penyu laut


 adalah kura-kura laut yang ditemukan di semua samudra di dunia. Menurut data para ilmuwan, penyu sudah ada sejak akhir zaman Jura (145 - 208 juta tahun yang lalu) atau seusia dengan dinosaurus. Pada masa itu Archelon, yang berukuran panjang badan enam meter, dan Cimochelys telah berenang di laut purba seperti penyu masa kini.
Penyu memiliki sepasang tungkai depan yang berupa kaki pendayung yang memberinya ketangkasan berenang di dalam air. Walaupun seumur hidupnya berkelana di dalam air, sesekali hewan kelompok vertebrata, kelas reptilia itu tetap harus sesekali naik ke permukaan air untuk mengambil napas. Itu karena penyu bernapas dengan paru-paru. Penyu pada umumnya bermigrasi dengan jarak yang cukup jauh dengan waktu yang tidak terlalu lama. Jarak 3.000 kilometer dapat ditempuh 58 - 73 hari.
Penyu mengalami siklus bertelur yang beragam, dari 2 - 8 tahun sekali. Sementara penyu jantan menghabiskan seluruh hidupnya di laut, betina sesekali mampir ke daratan untuk bertelur. Penyu betina menyukai pantai berpasir yang sepi dari manusia dan sumber bising dan cahaya sebagai tempat bertelur yang berjumlah ratusan itu, dalam lubang yang digali dengan sepasang tungkai belakangnya. Pada saat mendarat untuk bertelur, gangguan berupa cahaya ataupun suara dapat membuat penyu mengurungkan niatnya dan kembali ke laut.
Penyu yang menetas di perairan pantai Indonesia ada yang ditemukan di sekitar kepulauan Hawaii. Penyu diketahui tidak setia pada tempat kelahirannya.
Tidak banyak regenerasi yang dihasilkan seekor penyu. Dari ratusan butir telur yang dikeluarkan oleh seekor penyu betina, paling banyak hanya belasan tukik (bayi penyu) yang berhasil sampai ke laut kembali dan tumbuh dewasa. Itu pun tidak memperhitungkan faktor perburuan oleh manusia dan pemangsa alaminya seperti kepiting, burung dan tikus di pantai, serta ikan-ikan besar begitu tukik tersebut menyentuh perairan dalam.

lumba - lumba

 
 adalah mamalia laut yang sangat cerdas, selain itu sistem alamiah yang melengkapi tubuhnya sangat kompleks. Sehingga banyak teknologi yang terinspirasi dari lumba-lumba. Salah satu contoh adalah kulit lumba-lumba yang mampu memperkecil gesekan dengan air, sehingga lumba-lumba dapat berenang dengan sedikit hambatan air. Hal ini yang digunakan para perenang untuk merancang baju renang yang mirip kulit lumba-lumba.
Lumba-lumba memiliki sebuah sistem yang digunakan untuk berkomunikasi dan menerima rangsang yang dinamakan sistem sonar, sistem ini dapat menghindari benda-benda yang ada di depan lumba-lumba, sehingga terhindar dari benturan. Teknologi ini kemudian diterapkan dalam pembuatan radar kapal selam. Lumba-lumba adalah binatang menyusui karena lumba lumba adalah mamalia. Mereka hidup di laut dan sungai di seluruh dunia. Lumba-lumba adalah kerabat paus dan pesut. Ada lebih dari 40 jenis lumba-lumba.
Bayi lumba-lumba yang baru lahir akan dibawa ke permukaan oleh induknya agar bisa menghirup udara. Lumba-lumba perlu naik ke permukaan untuk bernapas supaya tetap hidup. Lumba-lumba bernapas melalui lubang udara yang terletak di atas kepalnya. Tubuhnya yang licin dan ramping sangat sesuai untuk berenang. Induk lumba-lumba menyusui anaknya dengan susu yang gurih dan menyediakan energi bagi anaknya supaya cepat besar. Setiap anak lumba-lumba selalu berada di dekat induknya, sehingga ibunya bisa melindungi dari bahaya. Lumba-lumba selalu menjaga hubungan dengan anaknya hingga tumbuh semakin besar. Induk lumba-lumba memanggil anak anaknya dengan siulan khusus yang bisa mereka kenali.
Lumba-lumba hidup dan bekerja dalam kelompok atau disebut kawanan. Mereka sering bermain bersama. Seekor lumba-lumba tidak bisa tidur nyenyak di bawah air. Ia bisa tenggelam. Oleh karena itu, ia setengah tidur beberapa saat dalam sehari. Lumba-lumba makan cumi dan ikan seperti ikan mullet abu-abu. Kadang kadang Lumba-lumba menggiring kawanan ikan agar mudah ditangkap. Lumba-lumba mencari jalan dengan mengirimkan suara di dalam air. Jika suara itu mengenai suatu benda, suara itu akan dipantulkan kembali sebagai gema. Kadang kadang, suara gaduh di laut akibat pengeboran minyak dapat membingungkan lumba-lumba. Mereka akan mengalami kesulitan dalam mengirim dan menerima pesan. Karena lumba-lumba dapat berkomunikasi, maka lumba-lumba disebut sebagai hewan yang paling cerdas, melebihi simpanse.[1]
Manusia senantiasa tertarik dengan kisah lumba-lumba. Bangsa Romawi telah membuat gambar mozaik lumba-lumba sekitar 2.000 tahun lalu. Sekarang, manusia senang berenang di laut bersama binatang yang pandai dan bersahabat seperti lumba-lumba. Lumba-lumba harus berhati hati terhadap ikan hiu yang mungkin menyerang mereka sewaktu waktu. Mereka melindungi diri dengan gigi giginya, kadang-kadang mereka menggunakan paruhnya sebagai pelantak. Manusia dapat menjala banyak sekali ikan bagi lumba-lumba untuk makanannya. Terkadang, lumba-lumba tertangkap oleh jaring nelayan. Mereka tidak dapat menghirup napas di permukaan, akibatnya mereka tenggelam. Ketika bahan kimia yang berbahaya dibuang ke laut, limbah itu bisa meracuni makanan yang dimakan lumba-lumba. Pembangunan waduk di sungai dan pengeringan danau hanya menyisakan sedikit tempat bagi binatang seperti lumba-lumba Brazil untuk hidup.
Lumba-lumba tergolong sebagai mamalia yang cerdas. Lumba-lumba dapat menolong manusia, bila ikan lumba-lumba sudah terlatih, bahkan lingkaran api pun dapat mereka terobos. Singa laut, spesies primata, ikan paus dan anjing juga termasuk binatang yang cerdas. Lumba-lumba yang sudah terlatih dapat melakukan berbagai atraksi dan mereka juga dapat berhitung, tetapi Lumba-lumba liar belum dapat melakukan berbagai atraksi. Sekarang ini, lumba-lumba dan ikan paus sudah langka, maka lumba-lumba dan ikan paus harus dilindungi. Lumba-lumba dan ikan paus telah mulai dilindungi di seluruh dunia.

klasifikasi anjing laut


 



Anjing laut adalah mamalia besar dari ordo karnivora yang hidup di daerah sejuk. Pada awalnya, anjing laut termasuk ke dalam subordo Pinnipedia, namun sekarang kategori subordo ini telah bergeser menjadi kategori superfamilia. Saat ini, anjing laut dimasukkan ke dalam subordo Caniformia bersama famili Odobenidae (beruang laut / walrus), Otariidae (singa laut), dan Phocidae. Analisis molekular terkini telah membuktikan bahwa anjing laut merupakan kerabat terdekat beruang. Hipotesis lainnya mengatakan bahwa anjing laut merupakan polifiletik dengan anjing laut sejati berasal dari nenek moyang berupa hewan seperti berang-berang sedangkan jenis anjing laut lainnya berasal dari nenek moyang berupa hewan seperti beruang, namun studi molekular terkini yang telah disebutkan sebelumnya meyakinkan bahwa semua jenis anjing laut adalah monofiletik, yaitu berasal dari satu nenek moyang yang sama.
Anjing laut umumnya bertubuh licin dan cukup besar. Tubuhnya beradaptasi dengan baik untuk habitat akuatiknya, di mana mereka menghabiskan sebagian besar masa hidupnya. Sebagai tangan, kaki depannya berukuran besar dan berbentuk seperti sirip, dan tubuhnya menyempit ke belakang. Anjing laut terkecil, yaitu Arctocephalus galapagoensis memiliki berat sekitar 30 kg untuk ukuran dewasa dan panjang 1.2 meter. Anjing laut terbesar, yaitu anjing laut gajah selatan (Mirounga leonina) memiliki panjang maksimal hingga 4 meter dan berat 2200 kg.

klasifikasi kuda laut



MENGENAL DAN MENGETAHUI KEUNIKAN KUDA LAUT....


Kuda laut adalah jenis ikan yang hidup di laut dari genus Hippocampus dan famili Syngnathidae. Hewan dengan ukuran yang bervariasi antara 16 mm (untuk spesies Hippocampus denise) sampai 35 cm, berarti ada kuda laut yang ukurannya sebesar ibu jari manusia dewasa. Kuda laut ini dapat ditemukan di perairan tropis dan menengah di seluruh dunia.

Kuda laut memiliki banyak keunikan, berikut beberapa keunikan yang ada pada kuda laut diantaranya:

Quote: Hasil gambar untuk hiu paus air laut
1. kuda laut berwarna transparan sebagian
Sirip dorsal pada kuda laut terletak pada bagian bawah sedangkan sirip pektoralnya terletak pada bagian kepala, di dekat insang. Beberapa spesies kuda laut berwarna transparan sebagian, sehingga tidak mudah terlihat.

2. cara berenang berbeda dengan ikan.
Meskipun termasuk dalam jenis ikan, cara berenang kuda laut berbeda dengan cara berenang ikan. Kuda laut bergerak dalam air dengan cara mengubah isi udara dalam kantung renangnya. Jika kantung renang ini rusak dan kehilangan sedikit udara, kuda laut tenggelam ke dasar laut. Kuda laut berenang dengan tubuh yang tegak dan mereka dapat menganggukkan kepala ke atas dan ke bawah.

3. kuda laut dapat melihat 2 benda pada waktu yang bersamaan
Mata kuda laut sangat unik. Ia bisa melihat dua buah benda yg berbeda pada waktu yang bersamaan. Matanya juga dapat bergerak dengan bebas, berputar-putar mengamati setiap sisi sehingga mereka dapat melihat sekelilingnya dengan mudah, tanpa harus menggerakkan kepalanya ke kiri dan ke kanan.

4. Tubuh kuda laut berwarna-warni
Tubuh kuda laut itu berwarna-warni, ada yang merah, kuning, hijau, dan hitam dan bisa berubah sesuai dengan keadaan sinar matahari yang menyinari tubuhnya, dan keadaan tubuhnya sendiri. Walaupun memiliki banyak warna, namun beberapa spesiesnya berwarna sebagian transparan, sehingga tidak mudah dilihat. Kuda laut biasanya tinggal di sekitar karang-karang laut dan menambatkan ekornya pada celah bebatuan. Ia hidup menyebar di perairan tropis di seluruh lautan dunia.

5. Kulit luar kuda laut yang tidak bisa hancur
Kuda laut memiliki kulit pelindung seperti baju zirah, yang tersusun atas tulang, yang berguna untuk melindungi tubuh mereka dari segala jenis bahaya. Karena sedemikian kuatnya kita takkan bisa menghancurkannya yang sudah mati dan mengering dengan hanya menggunakan tangan.

6. Kuda laut satu-satunya spesies yang jantannya dapat hamil.
Hal yang paling unik dari kuda laut adalah si jantan, yang melahirkan anak-anaknya. Kuda laut jantan ini memiliki kantung perut yang besar dan pembuka seperti celah di bagian dasar perutnya. Kuda laut betina akan meletakkan telur-telurnya langsung ke dalam kantung perut itu dan kuda laut jantan membuahi telur saat dijatuhkan.
Lapisan dalam kantung perut menjadi seperti spons dan dipenuhi dengan pembuluh darah, yang berfungsi untuk memberi makan telur atau embrio. Kantong perut atau kantung benih berfungsi untuk menyimpan telur yang diberikan sang betina.
Telur-telur akan mengalir melalui tabung ke kantong benih kemudian mereka akan dibuahi. Hasil pembuahannya dinamakan embrio. Embrio akan berkembang selama 10 hari sampai 6 minggu, tergantung pada spesies dan kondisi air.
Jika sudah waktunya, ‘melahirkan’ sang jantan akan memompa ekornya sampai bayi kuda laut keluar. Bayi-bayi kuda laut akan keluar dengan bentuk yang sangat kecil. Selain untuk mengandung, kantong kuda laut jantan juga berfungsi untuk mengatur kadar garam, agar sesuai dengan lingkungan luar saat telur menetas.

7. kuda laut pasangan yang setia
Keunikan lainnya, kuda laut adalah pasangan yang setia. Kebanyakan spesies dari Kuda Laut dikenal merupakan pasangan sehidup semati. Mereka memiliki sifat monogami, artinya mereka hanya satu kali kimpoi selama hidupnya. Mereka hanya akan kimpoi dengan pasangannya. Hal ini merupakan sesuatu yang jarang terjadi di dalam dunia ikan.

8. kuda laut bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit
Selama berabad-abad Kuda Laut digunakan orang China untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
Mereka mempercayai jika Kuda Laut bisa menyembuhkan penyakit kulit, peradangan, gangguan pencernaan, gangguan pernafasan, sistem peredaran darah, penyakit saraf, gangguan fungsi otak, hati dan ginal.
Namun saat ini Kuda Laut lebih banyak digunakan untuk meningkatkan gairah seks pria.

Jenis-Jenis Rumput Laut dan Manfaatnya


pengertian rumput laut, manfaat rumput laut, jenis rumput laut, harga rumput laut, rumput laut band, budidaya rumput laut, kandungan rumput laut, jual rumput laut
Rumput laut (Seaweeds)
Siapa yang tidak mengenal rumput laut (seaweed), dari kata yang biasa tertulis di bungkus ciki atau makanan ringan lainnya yang ada tulisan seaweeds flavor pun dapat kita kenali dan dapat kita bayangkan bentuknya.
Tapi tahukah Anda jenis-jenis rumput laut apa sajakah yang biasa digunakan untuk makanan ataupun untuk kosmetik ? Berikut ini informasinya.
Untuk Makanan
Manfaat rumput laut untuk dimakan sudah lama kita dengar. Mempunyai sejarah seperti di Jepang ia dijadikan menu sejak abad ke 8. Di sana ada sekitar 21 rumput laut dikonsumsi sebagai sayur, misalnya nori (Porphyra spp.) dan Wakame (Undaria spp.). Yang diolah jadi agar-agar disebut kanten (Gelidium spp.)
Di Indonesia rumput laut juga sudah lama dimanfaatkan penduduk pantai untuk sayur-sayuran, lalapan, acar, kue, puding, dan manisan. Misalnya beboyot alias oseng (Sargasum spp.), duyung janggut (Gracilaria taenoides), balung jaya (Hypnea cerviornia), sangan (Gelidiopsis rigida). Selain utnuk makanan segar, rumput laut banyak digunakan untuk bahan baku pembuatan agar-agar. Pabrik agar-agar pertama berdiri pada 1930 di Kudus, Jawa Tengah.
Bukan Bangsa Rumput-Rumputan
Rumput laut bukanlah rumput sebenarnya, karena mereka tidak termasuk famili Gramineae (rumput-rumputan). Biota laut itu sebetulnya adalah nama umum kelompok ganggang (algae laut bentik) yang tumbuh di laut dangkal. Nama rumput laut diambil dari istilah Inggris seaweeds. Tidak semua rumput laut bernilai ekonomis penting. Rumput laut untuk pangan dan industri hanya dari rumput laut kelompok ganggang merah (Rhodophyceae). Jenisnya terdiri dari macam-macam spesies rumput laut genus Eucheuma, Gracilaria dan Gelidium.
1. Jenis Eucheuma
pengertian rumput laut, manfaat rumput laut, kandungan rumput laut, jenis rumput laut, harga rumput laut rumput laut band, budidaya rumput laut, kandungan rumput laut, jual rumput laut
Jenis Eucheuma
Di habitatnya, Eucheuma tumbuh di perairan yang cukup tenang dengan dasar pasir berkarang. Mereka tumbuh menempel pada batu atau karang dengan kedalaman 1 – 2 m. Penyebarannya di Indonesia terdapat di Riau, Kepulauan Seribu, Sulawesi Selatan, Bali dan Kepulauan Nusa Tenggara, Maluku.
Ciri khas Eucheuma adalah thallus (kerangka tubuh) bulat silindris, percabangan tidak teratur, memiliki benjolan-benjolan atau duri-duri lunak. Tekstur tubuh lunak seperti tulang rawan. Warnanya merah atau merah kecokelatan. Sekarang Eucheuma sudah dibudidayakan secara masal di Indonesia, misal di Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara. Jenis yang dipilih terutama spesies Eucheuma spinosum dan A. cottoni. Hasilnya diekspor sebagai penghasil ekstrak karagenan (sejenis bahan pengental makanan). Selain itu juga dimakan sebagai cendol pada dawet, campuran es campur / sirup, dan sayuran.
Setiap jenis Eucheuma memiliki kadar karagenan berbeda-beda, berkisar antara 54 sampai 73 %. Di Indonesia kandunganya berkisar antara 61,5 sampai 67,5 %. Di bidang industri, karagenan digunakan untuk pembentuk gel, bahan pengental, pengemulsi pada industri makanan, farmasi, kosmetik, tekstil dan cat.